Tandaseru — Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Ternate Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku Utara Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan laksanakan Pemberian Remisi Khusus untuk Narapidana dan Pengurangan Masa Pidana Khusus Anak Binaan dalam rangka Peringati Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah Tahun 2025.

Pemberian Remisi Khusus untuk Narapidana dan Pengurangan Masa Pidana Khusus bagi Anak Binaan dalam rangka Peringati Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah Tahun 2025 dilaksanakan serentak diseluruh Lapas, Rutan dan LPKA diseluruh Indonesia yang diikuti secara virtual melalui zoom.

Pembacaan Surat Keputusan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakan tentang Remisi Khusus untuk Narapidana dan Pengurangan Masa Pidana Khusus bagi Anak Binaan dibacakan oleh Direktur Pembinaan Narapidana dan Anak Binaan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.

Di LPKA Ternate, sebanyak 17 orang Anak Binaan mendapatkan Pengurangan Masa Pidana Khusus bagi Anak Binaan dalam rangka Peringatan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah tahun 2025. Adapun besaran Pengurangan Masa Pidana yang diterima oleh Anak Binaan di LPKA Ternate adalah, 11 Orang Anak sebesar 1 Bulan dan 6 orang Anak mendapatkan 15 hari.

Pemberian Surat Keputusan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan tentang Remisi Khusus untuk Narapidana dan Pengurangan Masa Pidana Khusus Anak Binaan di LPKA Ternate diberikan langsung oleh Kepala LPKA Ternate, Sudirman kepada perwakilan Anak Binaan.

Pemberian Remisi Khusus untuk Narapidana dan Pengurangan Masa Pidana Khusus Anak Binaan adalah wujud nyata dari negera sebagai reward kepada Narapidana dan Anak Binaan yang berkelakuan baik dan telah mengikuti seluruh program pembinaan.

Pemberian Remisi Khusus untuk Narapidana dan Pengurangan Masa Pidana Khusus bagi Anak Binaan juga dimaksudkan untuk mempercepat proses reintegrasi sosial sehingga dapat segera kembali ke tengah masyarakat.

Kepala LPKA Ternate, Sudirman menyampaikan, dengan diberikannya Pengurangan Masa Pidana Khusus bagi Anak Binaan yang memang telah memenuhi syarat ini diharapkan dapat memotivasi Anak Binaan yang lain agar lebih mengintropeksi diri dan selalu dapat berkelakuan baik selama menjalani masa pembinaan.

Ika Fuji Rahayu
Editor
Yasim Mujair
Reporter