Tandaseru — Kepolisian Sektor (Polsek) Sulabesi Barat, Kepulauan Sula, mengajak warga Sulbar memperbaiki jalan penghubung antara Desa Kabau dan Desa Ona. Langkah ini diambil lantaran kondisi jalan cukup memprihatinkan dan bisa membahayakan pengendara.

Kapolsek Sulbar, Ipda Sahlan Haris Tubaka bersama anggota Polsek Sulbar dan masyarakat setempat, Selasa (14/7) mengambil langkah tanggap cepat untuk menetralisir kondisi beberapa titik jalan penghubung Desa Kabau dan Desa Ona.

“Jalan ini tak layak digunakan atau dilalui saat musim hujan saperti sekarang ini. Kondisi jalan seperti itu sangat berpotensi kecelakaan lalu lintas bagi pengendara roda dua yang hendak bepergian ke Desa tetangga,” kata Sahlan kepada tandaseru.com.

“Demi keselamatan warga, maka dari itu kita harus bersinergi dan berkolaborasi bersama warga masyarakat untuk memperbaiki jalan yang rusak. Ini bagian dari tugas pokok Polri, yaitu melayani, melindungi dan mengayomi masyarakat,” ujar Sahlan.

Selain itu, Sahlan bilang, apa yang dilakukan Polsek Sulbar ini bagian dari pelaksanaan Police Hazard (PH).

“Personel selalu ada di tengah-tengah masyarakat. Kami lakukan untuk memberi rasa nyaman bagi masyarakat saat memulai aktivitas, serta mengatur arus lalulintas kendaraan yang akan dilalui nanti,” tuturnya.

“Saat musim hujan begini kan rawan kecelakaan, dikarenakan banjir yang meluap dari sungai. Sehingga antisipasi dengan kehadiran polisi bersama-sama warga dalam gotong royong memperbaiki jalan tersebut dengan alat seadanya,” beber Sahlan.

Sahlan berharap, apa yang dilakukan Polsek Sulbar menjadi tonggak utama yang mampu mengatasi kesulitan masyarakat.

“Selama saya masih bertugas di Polsek Sulbar. Saya akan tetap malayani, mengayomi serta melindungi masyarakat,” tambahnya.

Sahlan menegaskan, kepolisian pada intinya bukan hanya fokus pada penanganan tindakan pidana, tetapi juga melakukan pencegahan dini dalam bentuk cepat tanggap terhadap akses-akses utama yang sering dilalui atau digunakan oleh masyarakat.

“Jika ada keganjalan atau diperlukan responsif, maka kita akan turun lapangan walaupun dengan peralatan seadanya,” pungkasnya.