Tandaseru — Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate resmi menutup operasi SAR terhadap bocah laki-laki asal Desa Madopolo, Kabupaten Halmahera Selatan, bernama Safil (5 tahun), Minggu (30/1). Safil terjatuh dari atas kapal KM Sumber Raya 05 di perairan Pulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara, pada Minggu (23/1) malam.

Kepala Basarnas Ternate Muhamad Arafah mengatakan, penutupan operasi SAR dilakukan karena pencarian selama 7 hari sesuai SOP Basarnas tidak membuahkan hasil.

“Operasi SAR atau pencarian ini telah dilakukan oleh Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas dan potensi SAR serta keluarga korban maupun masyarakat telah melakukan pencarian secara maksimal namun tuhan berkehendak lain sehingga korban belum dapat ditemukan,” ungkap Arafah.

Pada hari ketujuh ini, Tim SAR gabungan sudah melakukan pencarian mulai sekitar pukul 07.30 WIT hingga sore pukul 18.00 WIT. Di mana Tim SAR gabungan membagi SRU untuk melakukan pencarian di area masing-masing namun hasilnya masih nihil.

“Namum informasi telah disampaikan kepada para nelayan maupun kapal-kapal yang melintas di sekitar lokasi kejadian. Apabila kemudian hari ada tanda-tanda keberadaan korban maka operasi SAR dapat dibuka kembali. Sementara unsur SAR yang terlibat dikembalikan kesatuan masing-masing dengan ucapan terima kasih,” tandasnya.