Tandaseru — Calon Wali Kota Ternate Muhammad Hasan Bay (MHB) mengatakan, Pilkada Kota Ternate sebagai pertaruhan gagasan dan program-program yang diusung oleh masing-masing pasangan calon untuk masa depan masyarakat dan Kota Ternate.
Muhammad Hasan Bay yang berpasangan dengan M. Asghar Saleh (MHB-GAS) ini mengusung 10 program prioritas mereka untuk bertarung di Pilkada Kota Ternate pada 9 Desember mendatang.
“Bagi kami MHB-GAS, Pilkada Kota Ternate bukan hanya soal Saya, Muhammad Hasan Bay dan Asghar Saleh, bukan soal Merlisa-Juhdi, bukan soal Yamin-Abdullah, dan bukan soal Tauhid-Jasri,” kata Hasan dalam sambutannya pada launching 10 program prioritas MHB-GAS, Sabtu (3/10).
Menurut Cawali nomor urut 3 ini, Pilkada Kota Ternate juga bukan hanya pertarungan kandidat, pertarungan elite maupun pertarungan partai politik.
“Namun Pilkada Kota Ternate adalah pertaruhan masa depan warga Kota Ternate dalam 5 tahun mendatang,” sebutnya.
Hasan mengatakan, Kota Ternate adalah kota masa depan bagi semua orang. Oleh karena itu, pasangan MHB-GAS ingin mewarnai Pilkada Kota Ternate dengan pertarungan gagasan dan pertarungan program-program terbaik.
“Pada hari ini, hari Sabtu tanggal 3 Oktober tahun 2020 jam 15.00, kami pasangan nomor urut 3, Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota M. Hasan Bay dan Moh. Asghar Saleh sebagai penjabaran visi-misi, bismillahirrahmannirrahim, kami me-launching 10 Program Prioritas MHB-GAS BISA,” ujarnya.
Adapun 10 program prioritas yang diusung MHB-GAS antara lain BISA MAPAN (Bersama untuk membuka lapangan pekerjaan), BINTANG (Bisa untuk Digitalisasi Layanan Publik di Kelurahan (e-Kelurahan), BUNGA (Bisa untuk Gerakan Urban Farming), BALQIS (Bisa untuk Layanan Ternate Quick Response), BIDADARI (Bisa untuk Penguatan Identitas Kebudayaan, adat se atoran).
Kemudian, program BULAN (Bisa untuk Peningkatan Layanan Kesehatan Unggulan), BI SIMPLE (Bisa Sore Mengaji untuk Peningkatan Baca Tulis Alquran), BI LAYAR PEDIA (Berikan Layananan Akses Pendidikan Untuk Semua), BISA KREATIF BRO (Bisa/Bersama untuk Sinergi Pariwisata, Ekonomi Kreatif, dan Buruh), serta BISA GOKIL MEN (Bisa/Bersama Gerakan Kolaborasi Untuk Ibu-Ibu, Kaum Milenial, Petani dan Nelayan).
Tinggalkan Balasan