Tandaseru — Jumlah pasien positif corona di Provinsi Maluku Utara kembali bertambah. Hari ini (11/7), Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Maluku Utara mencatat adanya penambahan 21 pasien baru yang berasal dari empat kabupaten/kota.
Juru Bicara Gugus Tugas Malut, dr. Alwia Assagaf mengungkapkan, penambahan itu membuat jumlah kasus positif di Malut menjadi 1.122. Para pasien yang terkonfirmasi positif corona tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan melalui laboratorium TCM di RSUD Chasan Boesoirie Ternate sebanyak 6 orang, Laboratorium PCR BBLK Makassar sebanyak 3 orang, Laboratorium PCR Prodia Ternate sebanyak 7 orang, dan RS Antam Medika 5 orang.
“Dari 21 kasus tersebut tersebar di Halmahera Selatan 3 orang, Kota Ternate 5 orang, Halmahera Timur 8 orang, dan Kota Tidore Kepulauan 5 orang. Selanjutnya kasus baru ini kami sebut sebagai kasus 1.102 sampai dengan kasus 1.122,” ungkap Alwia.
Hasil pengolahan data di Pusat Data dan Informasi Gugus Tugas COVID-19 Maluku Utara pada hari ini menyebutkan, jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 1.548 jiwa, Orang Dalam Pemantauan (OPD) 111 jiwa, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 50 jiwa, pasien sembuh 132 jiwa, dan pasien meninggal dunia 34 jiwa.
Selain itu, ada 14.061 orang yang telah melakukan pemeriksaan rapid test dan didapatkan penambahan 6 orang reaktif. Pasien reaktif semuanya berstatus OTG.
“Maka total orang reaktif sampai hari ini sebanyak 1.301 orang, sedangkan 12.760 orang dengan hasil rapid test non reaktif,” jelas Alwia.
Saat ini, yang sementara dirawat di RSUD Chasan Boesoirie sebanyak 29 orang diantaranya 19 kasus positif Covid-19, 4 PDP, dan 6 ODP. Sementara yang menjalankan karantina di Sahid Bela Hotel Ternate sebanyak 75 orang dengan rincian 70 pasien terkonfirmasi positif dan 5 OTG.
Tinggalkan Balasan