Tandaseru — Program Studi Ilmu Sejarah, Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Khairun (Unkhair) sukses melaksanakan bedah buku berjudul “Una Alianza en el Mar De Celebes,” di Gedung FIB Unkhair Ternate, Kamis (23/1).
Bedah buku tersebut menghadirkan tiga orang peneliti, dua di antaranya peneliti asal Spanyol, Juan Carlos Rey Salgado dan Antonio Campo Lopez. Satunya lagi yakni Nurachman Iriyanto, dosen Prodi Ilmu Sejarah Unkhair yang berfokus pada kajian sejarah lokal Maluku Utara.
Buku Una Alianza en el Mar De Celebes merupakan hasil kolaborasi riset yang mendalam tentang interaksi politik, budaya, dan perdagangan lintas kawasan di laut Sulawesi dan perairan Maluku pada abad ke-16 hingga 17.
Dalam karya ini, ketiga penulis menyuguhkan kisah-kisah sejarah yang jarang diketahui sebelumnya, sekaligus memberikan perspektif baru dalam kajian sejarah di kawasan tersebut.

Bedah buku ini mendapat sambutan hangat dari berbagai kalangan. Selain dihadiri perwakilan dari Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XXI, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tidore Kepulauan, serta Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (RRI) Ternate.
Selain itu, hadir juga dosen-dosen Fakultas Ilmu Budaya, alumni Prodi Ilmu Sejarah, dan mahasiswa dari seluruh program studi di FIB. Kehadiran mereka membawa semangat dan antusiasme yang luar biasa, menghidupkan suasana.
Kepala Unit Penjaminan Mutu (UPM) Dr. Umi Barjiyah, M.A, dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangganya atas terselenggaranya kegiatan bedah buku ini.
“Kami merasa sangat bangga karena acara ini memberikan kesempatan untuk memperluas wawasan dan memperkaya referensi keilmuan, khususnya di bidang sejarah,” ujar Dr. Umi.
Diskusi dalam acara bedah buku ini berlangsung begitu dinamis dan penuh antusiasme.
Salah satu peserta, Mario Panggabean melontarkan pertanyaan menarik mengenai pesan yang ingin disampaikan buku ini dan bagaimana cara menggali kekayaan sejarah kawasan Maluku Utara dalam konteks hubungan global, terutama dalam perdagangan dan interaksi budaya lintas benua.
Kegiatan yang dipandu oleh Sri Haryati Putri, dosen Prodi Ilmu Sejarah ini ditutup dengan suasana penuh keakraban. Seluruh peserta, narasumber, dan panitia berkumpul untuk berfoto bersama diakhir acara.
Tinggalkan Balasan