Tandaseru — Unggahan foto bakal calon presiden Anies Baswedan yang dibuat Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Maluku Utara, Rizal Marsaoly menuai sorotan Perkumpulan Demokrasi Konstitusional (PANDECTA) Provinsi Maluku Utara.
Diketahui, Rizal mengunggah dua foto lewat story Instagram-nya, Senin (3/10), beberapa jam usai Anis dideklarasikan sebagai capres usungan Partai Nasdem.
Unggahan pertama adalah foto Anis dan Ketua Umum Nasdem Surya Paloh, sedangkan unggahan kedua foto Anis sendiri dengan embel-embel Nasdem.
Direktur Eksekutif PANDECTA Provinsi Maluku Utara, Hendra Kasim menjelaskan, maksud dari larangan ASN berpolitik praktis yakni untuk memastikan bahwa lapangan demokrasi berjalan adil dan seimbang untuk semua kontestan pemilu. Tidak boleh ada yang diuntungkan karena melibatkan sistem, apalagi keterlibatan negara.
“Postingan Kepala Bapeda Kota Ternate yang terkesan mendukung capres salah satu partai menurut kami telah menjurus ke keberpihakan yang tentu dapat dimaknai sebagai bentuk keterlibatan dalam politik praktis,” jelas Hendra kepada tandaseru.com, Rabu (5/10).
Menurut Hendra, dugaan sikap dalam dukungan politik Rizal sebagai ASN semakin menguat, apalagi secara kebetulan Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman adalah Ketua DPD NasDem Kota Ternate.
“Tentu publik akan menaruh kecurigaan karena bawahan wali kota bersikap mendukung sikap parpol yang dipimpin wali kota,” timpalnya.
Tinggalkan Balasan