Tak Lolos Screening, Bupati Morotai Tak Ikut Divaksin Covid-19

Tandaseru -- Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, bakal melakukan pencanangan vaksinasi Covid-19 pada Selasa (9/2) pekan depan. Dalam pencanangan itu, 10 pejabat publik akan disuntik vaksin lebih dulu.

Di antara 10 pejabat publik tersebut, Bupati Benny Laos tak termasuk di dalamnya.

Kepala Dinas Kesehatan Pulau Morotai, dr. Julys Giscard Kroons ketika dikonfirmasi, Sabtu (6/2) mengatakan Bupati tidak ikut divaksin. Sebab ia tidak lolos screening kesehatan karena sakit.

"Kalau Pak Bupati kita tahu dia tidak lolos dalam screening kesehatan karena sakit. Kalau sakitnya kita tidak bisa sebutkan karena privasi ya. Jadi tidak lolos dalam screening kesehatan," ungkapnya.

Sejauh ini, kata Julys, yang lolos screening adalah Sekretaris Daerah Muhammad M. Kharie. Sementara Ketua dan Anggota DPRD diundang untuk vaksinasi namun hingga kini belum memberikan tanggapan.

"Yang lolos Pak Sekda sudah. Ketua DPRD diundang tidak hadir dan sekarang juga tidak ada kabar. Anggota DPRD tidak ada. Mereka kita sudah menyurat untuk partisipasi dalam penerimaan vaksin tapi sekarang belum ada informasi. Semoga dalam pencanangan bisa hadir," imbuhnya.

Pemkab Morotai sendiri menerima 1.360 dosis vaksin Sinovac. Selain 10 pejabat publik, vaksin ini akan diberikan untuk 650 tenaga kesehatan.

"Sasaran tenaga kesehatan maupun asisten kesehatan dan kepada 10 pejabat publik direncanakan launching pada hari Selasa (9/2), lokasi di CBD Gotalamo depan Puskesmas Daruba,” cetus Julys.

Sementara data sasaran vaksinasi Covid-19 di enam kecamatan terdiri dari 1 RSUD, 12 puskesmas dan 2 Klinik TNI AL dan TNI AU Pulau Morotai.

"RSUD Pulau Morotai, Puskesmas Daruba, Puskesmas Morodadi, Puskesmas Wayabula Cio, Puskesmas Tiley, Puskesmas Sabatai, Puskesmas Sangowo, Puskesmas Buho-buho, Puskesmas Bere-bere, Puskeamas Sopi, Puskesmas Posi-Posi Rao, Puskesmas Leo-leo, Puskesmas Libano, Klinik TNI AL dan Klinik TNI AU," rinci Julys.