Tandaseru — PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) kembali membuktikan komitmennya dalam mendukung program pemerintah.

Melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sofifi, PLN UIW MMU menyalakan listrik untuk pertama kalinya di SMP Negeri 35 yang berlokasi di Pulau Kahatola, Kabupaten Halmahera Barat.

Penyalaan listrik ini bukan sekadar penyediaan energi, melainkan wujud nyata dukungan terhadap Asta Cita Presiden RI, khususnya dalam membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan desa dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Selama ini, kegiatan belajar-mengajar di SMP Negeri 35 terhambat karena belum ada listrik. Dengan beroperasinya jaringan listrik PLN selama 24 jam, para siswa kini dapat menikmati fasilitas belajar yang lebih optimal, mulai dari penggunaan proyektor, komputer, hingga penerangan kelas yang memadai. Langkah ini menjadi fondasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal).

General Manager PLN UIW MMU, Noer Soeratmoko menegaskan, pemerataan akses listrik menjadi prioritas PLN di Maluku Utara.

“Listrik adalah pintu pembuka kemajuan. Dengan hadirnya listrik di SMP Negeri 35, kita tidak hanya menyalakan lampu, tetapi juga harapan generasi muda untuk meraih masa depan yang lebih cerah. PLN akan terus berinovasi menghadirkan listrik bersih, andal, dan terjangkau hingga ke pelosok, selaras dengan visi Asta Cita Presiden RI,” ujarnya.

Manager PLN UP3 Sofifi, Ilham Sunda Diputra menambahkan, proyek ini menjadi prioritas utama karena dampaknya langsung dirasakan oleh masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa anak-anak di daerah terpencil memiliki kesempatan belajar yang sama dengan daerah lainnya. Kehadiran listrik ini adalah awal dari perubahan positif yang lebih besar,” jelasnya.

Penyaluran listrik di SMP Negeri 35 menggunakan Supersun, inovasi PLN berupa sistem tenaga surya (PLTS) yang dipadukan dengan Battery Energy Storage System (BESS) dan smart meter. Teknologi ini dirancang untuk menghadirkan listrik bersih dan berkelanjutan, khususnya bagi wilayah 3T.

Kepala Sekolah SMP Negeri 35, Sabarudin, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam.

“Listrik ini sangat berarti bagi kami. Kami yakin, dengan adanya listrik, prestasi anak-anak kami akan meningkat. Kami tidak lagi merasa terisolasi. Terima kasih kepada PLN yang telah mewujudkan mimpi kami,” tuturnya.

Dengan sinergi yang solid antara PLN, pemerintah daerah, dan masyarakat, kehadiran listrik di SMP Negeri 35 Pulau Kahatola ini menjadi langkah nyata menuju pemerataan pembangunan, peningkatan kualitas pendidikan, dan terwujudnya cita-cita besar Indonesia yang tercantum dalam Asta Cita Presiden RI.

Sahril Abdullah
Editor
Sahril Abdullah
Reporter