Tandaseru — Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Maluku Utara, dr. Alwia Assagaf menyayangkan adanya kerumunan pada acara pelantikan empat kepala daerah, Jumat (26/2).
Pasalnya, sepanjang Januari-Februari 2021, Malut mengalami peningkatan kasus Covid-19.
“Secara umum, dalam kondisi pandemi kita tetap harus terapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yaitu 5M. Memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, mengurangi mobilisasi serta menghindari kerumunan,” ungkap dr. Alwia kepada tandaseru.com.
Apalagi, kata dia, saat ini Malut mengalami peningkatan kasus mulai bulan Januari dan Februari, entah sampai kapan. Karena itu, sudah seharusnya para pemimpin menjadi panutan untuk mencontohkan hal-hal tersebut agar dapat diikuti masyarakat.
“Dan jika diberlakukan sanksi (karena mengabaikan protokol kesehatan) maka tidak boleh tebang pilih. Semua harus ditindaki jika melanggar disiplin pencegahan penyakit,” tegasnya.
Alwia bilang, saat ini pemerintah sedang memasuki upaya pencegahan lainnya terhadap Covid-19 yakni vaksinasi yang baru memasuki tahap kedua walaupun sasaran tahap pertama belum semua divaksinasi.
“Belum sampai 50% vaksinasinya. Karena itu kami dari IDI Wilayah Malut mengimbau agar Pemda dapat memperketat aturan protokol kesehatan bagi semua kalangan untuk melindungi kita sendiri, keluarga kita dan masyarakat Malut,” ujarnya.
Ia memaparkan, saat ini seluruh kabupaten/kota di Malut masuk dalam zona oranye penyebaran corona. Hanya Kepulauan Sula yang zona kuning dan Pulau Taliabu zona hijau.
“Artinya semua kegiatan sosial tidak diperkenankan, termasuk sekolah. Walaupun orang tua dan siswa sendiri lebih menyukai pembelajaran tatap muka,” terangnya.
“Tidak ada cara lain memutus mata rantai penularan Covid-19 selain menerapkan protokol pencegahan (5M) secara ketat bagi semua elemen masyarakat,” tandas dr. Alwia.
Per 26 Februari 2021, jumlah kasus positif Covid-19 di Malut mencapai 3.981. 3.379 di antaranya dinyatakan telah sembuh, sedangkan 112 meninggal dunia. Saat ini, kasus aktif corona di Malut masih tersisa 490 pasien.
Tinggalkan Balasan