Sedangkan Kepala Dinas DP3AP2KB Abd Rasyid Abd Latif mengatakan kegiatan ini diadakan mengingat kekerasan terhadap perempuan dan anak akan memberikan dampak negatif dan akan berpengaruh terhadap proses tumbuh kembang anak dalam kehidupannya. Karena kekerasan ini sering kali terjadi di lingkungan publik atau umum atau dalam satu komunitas.
“Kegiatan ini sebagai upaya perlindungan terhadap perempuan dan anak yang sangat penting untuk diadakan, dimana perempuan dan anak merupakan potensi yang sangat besar ditengah masyarakat Kota Tidore Kepulauan, dengan jumlah perempuan mencapai 57,7 % dari jumlah penduduk dan jumlah anak sebanyak 32,3 %,” jelas Abd Rasyid.
Kegiatan ini diikuti oleh 150 orang peserta yang terdiri dari ketua dan anggota organisasi wanita di Kota Tidore Kepulauan dan juga para lurah yang ada di Kecamatan Tidore.
Tinggalkan Balasan