Sekilas Info

Akademisi: Pemuda Maluku Utara Perlu Ciptakan Tren Fashion Terbaru

Nasrullah La Madi. (Istimewa)

Tandaseru -- Akademisi Universitas Khairun Ternate, Maluku Utara, Nasrullah La Madi menyoroti fenomena Citayam Fashion Week yang menjadi perbincangan hangat beberapa pekan terakhir.

"Fenomena aktivitas para remaja asal Citayam dan sekitarnya yang meramaikan kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, dengan busana nyentrik dan berpose juga melakukan peragaan busana terkenal hingga mancanegara, tidak terkecuali Kota Ternate, salah satu kota di Provinsi Maluku Utara yang menjadi barometer kemajuan Maluku Utara," kata Nasrullah, Minggu (31/7).

Menurutnya, fenomena Citayam Fashion Week yang kemudian diadaptasi oleh beberapa anak muda di Kota Ternate adalah hal yang wajar terjadi.

Ini didasari naluri anak muda untuk mengikuti tren juga menunjukkan eksistensi anak muda yang ingin membentuk kelompok sesuai karakteristik tertentu.

"Saya melihat bahwa fenomena ikut-ikutan tren Citayam Fashion Week ini merupakan sebuah upaya untuk menunjukkan perkembangan tren fashion di Kota Ternate. Selain itu, bagi saya pengaruh kuat dari media sosial (TikTok) yang menyebabkan tren fashion week begitu heboh. Hal tersebut dapat dilihat bagaimana para remaja memanfaatkan media sosial untuk berharap menjadi terkenal dan mendapatkan uang seperti Jeje, Bonge, Kurma dan Roy," cetusnya.

Selanjutnya 1 2
Penulis: Sofyan Togubu
Editor: Sahril Abdullah