Tandaseru — Massa aksi Samurai Distrik Unipas Pulau Morotai, Maluku Utara, mendesak Kapolres Pulau Morotai, AKBP Dedi Wijayanto untuk segera menangkap kepala sekolah yang menjadi terduga pelaku pelecehan 3 siswi SMA di Morotai.

“Kapolres Morotai dan Kasat Reskrim segera tangkap pelaku pencabulan terhadap korban tiga siswa,” teriak Aril Baba, salah satu orator saat menggelar aksi di depan Mapolres Morotai, Senin (4/8).

Aril menyampaikan, jika polisi tidak mampu mengusut tuntas kasus ini maka eksistensi penegak hukum di Morotai patut diragukan.

“Dan kami akan kembali dengan kekuatan massa aksi yang lebih besar,” ancamnya.

Sementara itu, Wakapolres Pulau Morotai Kompol Jamaludin di depan massa aksi menjelaskan kasus ini akan tetap ditindaklanjuti secara hukum berlaku.

Hanya saja kata dia, kasus ini tidak dapat dijelaskan secara rinci dan terbuka karena mengenai perlindungan perempuan dan anak.

“Kasus ini nanti dilihat apakah itu memenuhi unsur pidana atau tidak, nanti ditindaklanjuti oleh pihak Reskrim, dan kami komitmen memproses kasus ini jika terbukti,” tandasnya.

Ardian Sangaji
Editor
Irjan Rahaguna
Reporter