Tandaseru — Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Maluku Utara terus berupaya mendorong Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya bagi pelaku pengadaan barang dan jasa.
Dalam rangka upaya tersebut, Plt. Kepala Dinas PUPR Sofyan Kamarullah Plt. Kepala BPBJ, Farid Abdul Hasan, dan Sekretaris Dinas PUPR Malut, Risman Iriyanto Djafar, melakukan kunjungan ke Kantor Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) di Jakarta, Selasa (10/9/2024).
Sofyan menjelaskan, kunjungan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kompetensi SDM pelaku pengadaan, melalui pelatihan dan bimbingan teknis mengenai katalog konstruksi serta pelatihan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) tipe B.
“Pelatihan ini penting untuk memastikan bahwa pelaku pengadaan memiliki kemampuan yang tepat, khususnya dalam menangani proyek konstruksi yang tidak kompleks,” ujar Sofyan.
Sementara itu, Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan LKPP, Hardi Afriansyah menyatakan, dukungannya terhadap inisiatif Pemprov Malut. Ia menyambut baik upaya peningkatan kapasitas ini dan memastikan bahwa LKPP siap berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan pelatihan dan bimbingan teknis.
“LKPP mendukung penuh langkah ini dan siap membantu Pemprov Malut dalam program pengembangan SDM pengadaan barang dan jasa,” kata Hardi.
Langkah ini, menurut Sofyan, juga selaras dengan program Monitoring Center for Prevention (MCP) yang digagas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ia mengatakan, program MCP menekankan pentingnya transparansi dalam pemilihan pengadaan melalui katalog konstruksi, sehingga proses pengadaan menjadi lebih efisien dan terhindar dari praktik korupsi.
Tinggalkan Balasan