Tandaseru — Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Maluku Utara bakal menggelar webinar internasional Peningkatan Peran Serta Stakeholder dalam Pembangunan Berkelanjutan dan Perubahan Iklim Global, Sabtu (19/3) pukul 08.00 WIB.
Webinar ini akan menghadirkan Prof. H. Emil Salim, M.A, Ph.D (Guru Besar Universitas Indonesia), Prof. dr. Tri Edhi Budhi Soesilo, M.Si. (Direktur Sekolah Ilmu Lingkungan UI), dan Prof. Dr. Kosuke Mizuno (Guru Besar UI) sebagai narasumber.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Malut, Fachruddin Tukuboya, mengungkapkan webinar ini digelar untuk menindaklanjuti Undang–undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Pembangunan berkelanjutan (sustainable development goals/SDGs) merupakan upaya sadar dan terencana yang memadukan aspek lingkungan hidup, sosial, dan ekonomi ke dalam strategi pembangunan untuk menjamin keutuhan lingkungan hidup serta keselamatan, kemampuan, kesejahteraan, dan mutu hidup generasi masa kini dan generasi masa depan.
“Tujuan SDGs memuat pola pembangunan yang mencakup 3 pilar utama yaitu pembangunan sosial, ekonomi dan lingkungan serta pilar hukum dan tata kelola,” tuturnya, Rabu (16/3).
Pilar pembangunan sosial memiliki 5 tujuan yakni mengakhiri kemiskinan, menghilangkan kelaparan, membangun kehidupan yang sehat dan sejahtera, menjamin kualitas pendidikan yang inklusif, dan mencapai kesetaraan gender. Pilar pembangunan ekonomi juga memiliki 5 tujuan yaitu menjamin ketersediaan air dan fasilitas sanitasi, menjamin akses energi, meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif, membangun infrastruktur yang tangguh, dan mengurangi kesenjangan intra dan antar-negara.
Sementara pilar pembangunan lingkungan punya 6 tujuan yakni penyediaan air bersih dan sanitasi layak, pengembangan kota dan permukiman berkelanjutan, konsumsi dan produksi secara berkelanjutan, penanganan dampak perubahan iklim, ekosistem lautan dan daratan.
“Lalu pilar pembangunan hukum dan tata kelola untuk menyalurkan arus ekonomi-sosial dan lingkungan dalam kerangka umum menegakkan good governance. Keempat pilar pembangunan diperinci lebih detail dalam 169 sasaran dengan 320 indikator yang dirangkum dalam Metadata Indikator SDG Agenda Global 2015-2030,” papar Fachruddin.
“Adapun tujuan dari webinar ini adalah untuk memahami apa yang melatarbelakangi lahirnya pembangunan berkelanjutan, bagaimana implementasi pembangunan berkelanjutan dan arah kebijakan pembangunan berkelanjutan, serta menelaah peran perguruan tinggi dan swasta dalam memberdayakan masyarakat untuk pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan,” sambungnya.
Dalam webinar yang akan disiarkan secara langsung lewat kanal Youtube Himpasiling UI, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Maluku Utara dan Malut Post ini, DLH bekerja sama dengan Pengurus Pusat Persatuan Insinyur Indonesia (PII), Pengurus Wilayah Persatuan Insinyur Indonesia Provinsi Maluku Utara, dan Himpunan Mahasiswa Pascasarjana Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia yang didukung PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) Tbk dan Malut Post. Dosen Universitas Khairun Dr. Buhari Umasugi, SP, MSc akan tampil sebagai moderator, dan mahasiswa S3 SIL UI Yanu Aryani sebagai master of ceremony.
Peserta yang diundang dalam webinar ini adalah Gubernur Maluku Utara, Wakil Ketua PP PII, Ketua dan Anggota Himpunan Mahasiswa Ilmu Lingkungan UI, pimpinan OPD Provinsi Maluku Utara, pimpinan perguruan tinggi se-Maluku Utara, pihak swasta terutama pimpinan perusahaan dan industri tambang di Provinsi Maluku Utara, pengurus dan anggota PP PII dan PW PII Provinsi Maluku Utara, pimpinan dan staf Dinas Lingkungan Hidup Maluku Utara, pimpinan dan staf DLH 8 kabupaten dan 2 kota di Malut, serta para dosen perguruan tinggi dan mahasiswa di Provinsi Maluku Utara.
Tinggalkan Balasan