Dia menjelaskan, jumlah pemilih yang tercatat pada daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2024 di Provinsi Maluku Utara sebanyak 953.978 orang. Dari angka DPT tersebut, jumlah yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 724.845 orang.

Lalu ada 9.522 orang yang menggunakan hak pilihnya dari daftar pemilih tambahan (DPTb), serta ada 24.445 orang yang menggunakan hak pilihnya dari daftar pemilih khusus (DPK).

“Jumlah pengguna hak pilih, laki-laki 378.893 orang, perempuan 379.919 orang, jumlah total 758.812 orang,” kata Pudja.

Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.

Kendati begitu masih terdapat sejumlah keberatan yang disampaikan Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Gerinda kepada KPU Pusat.

Berikut perolehan suara partai politik di Maluku Utara:

  1. PKB : 58.175 suara
  2. Partai Gerindra : 64.089 suara
  3. PDIP : 146.937 suara
  4. Partai Golkar : 128.475 suara
  5. Partai Nasdem : 56.105 suara
  6. Partai Buruh : 6.574 suara
  7. Partai Gelora : 8.859 suara
  8. PKS : 70.736 suara
  9. PKN : 3.894 suara
  10. Partai Hanura : 10.914 suara
  11. Partai Garda : 5.594 suara
  12. PAN : 62.457 suara
  13. PBB : 6.777 suara
  14. Partai Demokrat : 34.575 suara
  15. PSI : 5.929 suara
  16. Partai Perindo : 18.311 suara
  17. PPP : 8.395 suara
  18. Partai Ummat : 2.506 suara.

Sekadar diketahui, perwakilan DPR RI dari PDIP yang berhak duduk adalah petahana Irine Yusiana Roba Putri yang memperoleh 105.137 suara. Sementara Golkar masih diduduki petahana Alien Mus dengan 70.505 suara. Sedangkan wajah baru PKS diisi Izzudin Alqassam Kasuba dengan 32.424 suara.