Sekilas Info

Cuaca Buruk, Harga Ikan di Morotai Mencekik

Ikan di Pasar Gotalamo II. (Tandaseru/Irjan)

Tandaseru -- Akibat cuaca buruk, harga ikan di Pasar Rakyat Gotalamo ll, Pulau Morotai, Maluku Utara naik drastis.

Pantauan tandaseru.com, kenaikan harga terjadi sejak tiga hari lalu. Kenaikan ini terjadi pada beragam jenis ikan. Penyebabnya lantaran para nelayan tak beraktivitas karena cuaca buruk.

"Karena musim ombak dan musim angin jadi nelayan pada istirahat. Kalau nelayan tahan pukulan ombak dan angin, okelah, berarti stok ikan lancar," kata Waode, salah satu pedagang ikan Pasar Rakyat, Rabu (21/10).

Waode bilang, harga ikan mulai mengalami kenaikan baru terjadi tiga hari yang lalu.

"Dia baru naik tiga hari yang lalu, jadi sementara pembeli jangan kaget kalau harga ikan saat ini so naik karena kondisi cuaca laut masih memburuk. Baombak dan angin kencang," ucapnya.

Ikan di Pasar Gotalamo II. (Tandaseru/Irjan)

Dia merinci, harga ikan yang biasanya paling murah Rp 20 ribu dan paling mahal Rp 50 ribu hingga Rp 70 ribu, sementara mengalami kenaikan sampai Rp 120 ribu.

"Ikan bawal dan dolosi masih stabil harganya per gandeng Rp 20 ribu. Yang naik ikan botila 6 ekor per gandeng Rp 100 ribu, ikan sekuda 6 ekor Rp 100 ribu, ikan rajabau 3 ekor Rp 120 ribu," jabarnya.

"Tambahan ikan komo atau cakalang sekarang masih kosong karena nelayan masih ada istirahat, katanya angin masih kecang," tambahnya.

Senada, Aldi, pedagang lain, juga mengatakan, saat ini harga ikan naik.

"Jenis ikan yang mereka jual sama dengan saya, di saya juga naik.  saat ini saya jual jenis ikan kakatua 5 ekor Rp 70 ribu, ikan sumasi Rp 80 ribu, biji nangka Rp 80 ribu, untuk ikan lodi merah 3 ekor Rp 120 ribu," jelasnya.

Sementara Bahadar, pedagang ikan fufu (asap) mengaku kenaikan harga ikan sudah terjadi beberapa waktu lalu.

"Sudah tiga hari lalu naik ikan fufu sudah Rp 40 ribu, tetap naik karena ikan kosong sekarang. Biasanya cuman Rp 20 ribu," tuturnya.

"Saya dengan istri saya yang bafufu ikan. Bayangkan, kondisi sekarang saya punya istri PNS saja bafufu ikan deng jual ikan," ujarnya.

Sementara Riya, salah satu pembeli saat diwawancarai tandaseru.com di pasar ikan membenarkan kenaikan tersebut.

"Iya, harga ikan naik tapi ikan dasar yang naik. Tadi saya beli ikan botila itu ada yang Rp 100 ribu, biasanya cuman Rp 65 ribu dan Rp 70 ribu. Terus ikan cakalang yang fufu (asap) itu naik juga, biasanya cuman Rp 20 ribu sekarang so Rp 40 ribu," tandasnya.

Penulis: Irjan Rahaguna
Editor: Sahril A.