Tandaseru — Sejumlah pedagang ikan di Pasar Rakyat Gotalamo ll Pulau Morotai, Maluku Utara mengeluhkan aksi pencurian ikan yang kerap terjadi. Kehilangan yang hampir setiap hari itu membuat pedagang merugi hingga jutaan rupiah.
“Tadi malam mereka pancuri ikan malalugis sampai setengah ember mereka ambil. Padahal kalau ikan malalugis satu ember itam itu harga Rp 400 ribu isinya 50-100 ekor ikan,” ungkap Alwiah, salah satu pedagang ikan kepada tandaseru.com, Selasa (1/9).
Alwiah bilang, para pedagang ikan sudah melaporkan ke Kepala Pasar Rakyat Gotalamo II namun sampai saat ini tidak ada tindakan berarti.
“Kami sudah lapor ke kantor berkali-kali tapi mereka bilang sabar saja karena sudah ada penjaga security. Tapi nyatanya ikan masih hilang terus bahkan mereka bilang itu hanya direkayasa supaya uang insentif itu cepat cair,” tuturnya kesal.
Wa Ode, pedagang lain mengaku pencurian ikan itu membuat dirinya mengalami kerugian besar.

“Saya punya sudah lima kali dicuri. Ikan dasar, ikan cakalang dan ikan garam terakhir tadi malam ikan malalugis. Kami rugi sekali hampir juta,” akunya.
Kepala Pasar Gotalamo Sakir Sandri yang dikonfirmasi berpesan agar para pedagang berhati-hati dala menjaga dagangannya.
“Kehilangan di siang hari itu karena memang pemiliknya tidak hati-hati, tidak menjaga kiosnya dengan baik. Tapi kalau penjagaan sampai jam 8 pagi, situasinya aman,” ucapnya.
Tinggalkan Balasan