Tandaseru — Rumah Sakit Daerah (RSD) Kota Tidore Kepulauan akhirnya memiliki alat tes cepat molekuler (TCM) untuk melakukan pemeriksaan swab pasien yang diduga terpapar Covid-19. Benda tersebut tiba di Tidore, Rabu (1/7).
“Alatnya sudah tiba tadi, dan sementara sudah ada di rumah sakit,” ungkap Direktur RSD Tikep, dr. Fahrizal Maradjabessy.
Meski begitu, alat tersebut masih membutuhkan cartridge untuk pemeriksaan sampel pasien. Untuk itu, Fahrizal mengaku sudah menyurat ke Pemerintah Provinsi Maluku Utara untuk diteruskan ke Kementerian Kesehatan.
“Karena cartridge ini tidak dijual bebas. Itu hanya tersedia dari Kementerian Kesehatan. Makanya kami sudah menyurat ke Provinsi untuk meminta ke Kementerian,” jelasnya.
Fahrizal menambahkan, pengoperasian alat TCM tersebut hanya bisa digunakan selama 18 jam. Setelah itu perlu diistirahatkan.
“Jadi alat itu ada empat slot, berarti selama pemeriksaan selama 1 jam itu empat pasien. Tapi semua tergantung petugas mau bekerja sampai berapa lama, karena mesinnya harus diistirahatkan operasi juga. Jadi maksimal 18 jam bisa beroperasi alat itu,” terangnya.
Dia bilang, 100 sampel bisa diperiksa dalam sehari jika alat tersebut sudah dioperasikan.
“Jadi tesnya gratis, dan hasilnya langsung diketahui saat itu. Jadi tidak perlu menunggu sampai beberapa hari,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan