Tandaseru — Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Maluku Utara Yudhitya Wahab, menuturkan bahwa kawasan industri di Maluku Utara masih membutuhkan dukungan infrastruktur.
Hal tersebut ia sampaikan dalam kegiatan focus group discussion (FGD) pemenuhan kebutuhan infrasruktur wilayah pusat pertumbuhan industri (WPPI) yang dilaksanakan oleh Direktorat Perwilayahan Kementerian Perindustrian RI di Sahid Bella Hotel, Kota Ternate, Kamis (13/6/2024).
Yudhi mengatakan, kawasan industri merupakan kawasan produktif suatu wilayah, dimana kawasan ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah pada wilayah tersebut.
“Hal-hal yang perlu diperhatikan pada kawasan ini adalah infrastruktur sebagai pendukung kegiatan produksi dan distribusi,” ujar Yudhi.
Tinggalkan Balasan