Tandaseru — BMKG Stasiun Geofisika Kelas III Ternate, Maluku Utara, bakal menggerakkan komunitas tsunami. Komunitas ini rencananya dibentuk pada 2023.
Kepada tandaseru.com, Kepala BMKG Stasiun Geofisika Ternate Andri Wijaya Bidang mengatakan komunitas ini bertujuan menjadi agen untuk mengedukasi masyarakat.
Sebelumnya BMKG sudah menggelar Sekolah Lapang Gempa Bumi (SLG) yang bertujuan salah satunya adalah membentuk komunitas tsunami.
“Untuk wilayah yang sudah melakukan Sekolah Lapang Gempa Bumi di antaranya Kota Ternate, Kota Tidore Kepulauan dan Kabupaten Pulau Morotai. Yang terlibat kebanyakan masyarakat, tetapi nanti kita akan rangkul juga pelajar jika dibutuhkan,” kata Andri, Senin (21/11).
“Dan agenda tahun 2023 nanti akan dilakukan SLG di Kabupaten Kepulauan Sula tepatnya di Sanana dan Kabupaten Halmahera Barat tepatnya di Jailolo,” tambahnya.
Tinggalkan Balasan