Tandaseru — Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo mengaku belum tahu kepastian pembangunan jembatan penghubung antara Pulau Ternate, Pulau Maitara dan Pulau Tidore di Provinsi Maluku Utara.

Jembatan yang baru direncanakan dibangun itu kerap disebut Jembatan Temadore.

Menurut Jokowi, ia belum mendapat laporan soal pembangunan infrastruktur itu.

“Saya belum dapat laporan. Laporan itu dari Pak Gubernur dan Menteri PUPR juga belum ada laporan,” ucapnya saat melawat ke Malut, Rabu (28/9).

Sekadar diketahui, pembuatan desain jembatan tersebut rencananya bakal didorong masuk ke Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2023 mendatang.