Tandaseru — Polda Maluku Utara menggelar Operasi Patuh Kieraha 2021 yang akan berlangsung selama 14 hari, mulai tanggal 20 September sampai 3 Oktober.
Operasi serentak di seluruh kabupaten dan kota di Maluku Utara ini dalam rangka cipta kondisi keamanan, keselamatan ketertiban dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas).
Kapolda Maluku Utara, Irjen Pol Risyapudin Nursin saat memimpin apel gelar pasukan mengatakan, ada beberapa hal yang menjadi sasaran dalam operasi ini.
Di antaranya terkait pemberian edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait aturan Undang-Undang Lalu Lintas yang harus dipatuhi.
“Dengan adanya operasi ini diharapkan masyarakat dapat memahami regulasi yang ada sehingga dapat terhindar dari kecelakaan,” ujarnya.
Selain itu, mengingat situasi pandemi Covid-19 yang belum reda, maka dalam operasi ini ditekankan pula kepada petugas agar mengajak masyarakat ikut serta menyukseskan percepatan vaksinasi di Maluku Utara.
“Karena capaian vaksinasi di Maluku Utara masih 19,8 persen, mari kita gelorakan percepatan vaksinasi untuk bisa berbondong-bondong melaksanakan vaksinasi agar terhindar dari bahaya Covid-19,” imbaunya.
Terpisah, Direktur Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Maluku Utara, Kombes Pol Twedi Aditya Bennyahdi mengatakan, secara teknis dalam pelaksanaan operasi juga akan dilakukan pemeriksaan aplikasi PeduliLindungi dari smartphone pengendara.
Pengendara juga diimbau untuk tertib prosedur kesehatan (prokes), seperti menggunakan masker saat berkendara.
“Kalau pelanggar prokes kita tidak kasih sanksi, nanti sesekali ada penyekatan-penyekatan kita suruh putar balik,” jelasnya.
Pada operasi ini, lanjut dia, melibatkan sebanyak 316 personel kepolisian termasuk 40 personel dari Ditlantas Polda Maluku Utara.
Sementara itu, dalam apel gelar pasukan di halaman Mapolda Maluku Utara diikuti personel TNI-Polri, Dinas Perhubungan dan Satpol PP.
Tinggalkan Balasan