Tandaseru — Loka POM Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, mengingatkan agar praktik pelayanan kefarmasian di Morotai bisa lebih baik lagi.

Kepala Loka POM Salman Fariesy lewat sambutannya dalam kegiatan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) peningkatan kualitas kesehatan melalui peran petugas farmasi menyampaikan salah satu ancaman global kesehatan adalah Anti Mikrobial Resistance (AMR).

“Pada dasarnya, antibiotik merupakan obat yang digunakan untuk mencegah dan mengobati infeksi bakteri. Namun sampai saat ini masih ditemukan kesalahpahaman dan kekeliruan dalam penggunaan antibiotik,” kata Salman, Sabtu (23/9).

Salman bilang, AMR adalah kondisi ketika mikroorganisme seperti bakteri, virus fungi, dan parasit menjadi resisten atau kebal terhadap antimikroba, antibiotik, antivirus, antifungal dan anti parasit.

“Yang sebelumnya efektif untuk mencegah atau membunuh mikroorganisme tersebut. Dengan kata lain, antimikroba yang sebelumnya dapat mengatasi infeksi akibat suatu mikroorganisme menjadi tidak efektif atau berkurang efikasinya,” jelasnya.

AMR sendiri merupakan suatu masalah yang sangat kompleks sehingga dalam pengendaliannya diperlukan adanya pendekatan multisektoral.