Alasan Halil membandingkan antara langit dan bumi lantaran kematian ibundanya sangat tidak wajar. Hasil autopsi pun jauh dari yang mereka harapkan.
“Almarhumah maninggal itu tidak jauh dari lokasi kebunnya. Terus kalau misalkan maitua maninggal, kan tidak mungkin dia maninggal langsung batutup. Paling tidak tergeletak di atas semak semak. Tapi ini kan posisi tertutup, dibungkus kemudian ditutup dengan daun kelapa,” kata Halil.
Sementara dari dokumentasi jenazah saat ditemukan di TKP itu, sambung dia, sudah bisa disimpulkan bahwa ini adalah kasus pembunuhan meski masih dalam dugaan.
“Saya tara puas sama sekali hasil autopsi yang dibaca Kapolres, karena tong sudah berharap setelah autopsi itu pasti dia punya kasus itu terungkap. Tapi ternyata sekarang sama saja dengan hasil visum,” tuturnya.
Di balik kasus ini, ia menduga penegak hukum mencoba menutupi kasus ini agar meredam isu-isu yang tersebar.
Tinggalkan Balasan