Selain berdampak signifikan terhadap profit usaha, UKM ini telah menyerap tenaga kerja yang otomatis ikut mengurangi angka pengangguran di Ternate. Karyawan yang direkrut pun berasal dari alumni SMK Negeri 2 Kota Ternate atau disebut STEMAN.

Hasan menceritakan, pada awalnya karyawan yang bekerja tetap di UKM ini hanya sebanyak 2 orang. Namun seiring berjalannya waktu karyawannya bertambah menjadi 5 orang.

“Setelah adanya bantuan CSR dari PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara, kami merasa sangat senang dan terbantukan, sehingga kami mulai melakukan penambahan jumlah karyawan, mengingat jumlah peralatan juga bertambah,” ungkapnya.

Selain ada karyawan tetap, kata Hasan, usaha mereka ini terkadang memakai tenaga lepas atau freelance ketika terjadi peningkatan orderan dari pelanggan.