Tandaseru — Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, mencatat pengangguran di daerah tersebut mengalami penurunan.

Ini berdasarkan data tingkat pengangguran terbuka tahun 2017 hingga 2022.

Tingkat pengangguran di tahun 2017 sebesar 6,11 persen, tahun 2018 sebesar 5,98 persen, tahun 2019 sebesar 4,78 persen, tahun 2020 sebesar 4,70 persen, tahun 2021 sebesar 6,27 persen, dan tahun 2022 sebesar 4,35 persen.

Kepala BPS Heru Agung Santoso menyatakan, penyerapan tenaga kerja ini dipengaruhi bertambahnya jumlah pedagang yang hendak berjualan secara online di grup Facebook.

“Dengan adanya peluang berjualan secara online tersebut yang terbilang memiliki prospek yang bagus dan juga turut memotivasi,” ucap Heru, Kamis (12/1) kemarin.