Olehnya itu di pemerintahan dirinya bersama Bupati James Uang ia menitip harapan agar perjuangan kali ini sukses dan dapat memulihkan kepercayaan publik.
“Beberapa tempat juga pernah saya sampaikan seperti di Tuada, memperjuangkan Banau sebagai pahlawan nasional itu tidak main-main, karena Banau dan teman-temannya tidak menghendaki atau menyuarakan bahwa saya akan diusulkan menjadi pahlawan nasional,” imbuhnya.
Dikatakannya, usulan Banau sebagai pahlawan nasional merupakan tanggung jawab anak keturunannya saat ini, bahkan generasi muda yang ada di Halbar punya tanggung jawab.
“Banau dikenal di mana-mana, bahkan Institusi TNI telah memakai nama ini sudah hampir puluhan tahun dengan nama Rider Khusus 732 Banau. Sampai saat ini nama Banau masih berdiri kokoh pada Institusi TNI di Halmahera Barat. Oleh sebab itu saya berharap jangan ada kecurigaan hingga menjadi bahan perdebatan lagi, mari menyatu fokuskan diri secara tulus dan ikhlas untuk memperjuangkan Banau sebagai pahlawan nasional,” paparnya.
Ia juga mengaku telah menitipkan pesan kepada para jamaah umrah agar selalu memanjatkan doa di Tanah Suci terkait rencana pengusulan Banau sebagai pahlawan nasional oleh Pemerintah Daerah Halmahera Barat. Begitu pula para pendeta yang melaksanakan ibadah wisata rohani ke Yerusalem pun dititipi pesan yang sama.
Tinggalkan Balasan