Bahkan Tempo co.id edisi 7 Nopember merilis sebuah berita dengan headline news “Tanpa Alkohol, Piala Dunia Qatar Bikin Penonton Perempuan Merasa Aman” . Tempo mengutip pernyataan Ellie Moloson seorang penggemar sepak bola dan traveller asal Inggris kepada Reuters, bahwa di Qatar sangat aman, bahkan sebelum berangkat orang tuanya sempat khawatir sehingga menemaninya. Ternyata kekuatirannya tidak terbukti. Inilah salah satu fakta dari sekian fakta bahwa Islam itu agama rahmatan lil alamin.

Kini ajang Piala Dunia sudah menyelesaikan dua tahapan yaitu babak penyisihan dan 16 besar. Negara yang lolos ke babak perempat final adalah negara yang punya reputasi, prestasi dan pernah menjadi juara piala dunia. Dari delapan negara, 5 lima negara sudah pernah menjadi juara. Sementara Belanda, Kroasia dan Maroko belum pernah merebut tropi piala dunia.

Pengamat sepak bola harus jeli menganalisis dan memprediksikan siapa saja yang lolos menjadi tim empat besar. Yang pasti lima dari negara juara piala dunia akan menjadi tiga melawan tiga. Sehingga boleh dikatakan pertarungan di babak tersebut adalah laga bergengsi antara negara yang pernah meraih juara dunia versus yang belum pernah meraih piala dunia. Publik dan pencinta sepak bola dunia sudah menunggu kejutan apalagi yang hadir di penghujung turnamen ini.

Maroko salah satu negara Arab yang menembus babak perempat final diprediksikan akan memberikan kejutan. Setelah mengalahkan tim Matador, bahkan catatan laga babaknya sebelumnya Maroko tidak pernah terkalahkan menjadi motivasi untuk menang. Mereka punya sejumlah pemain yang merumput di Liga Eropa dan menjadi pemain kunci. Di antaranya Achraf Hakimi, Munir Elhadadi hingga Hakim Ziyech, bukan tidak mungkin akan membuat tim yang dijuluki Os Navegadores -julukan Portugal- harus bekerja ekstra mengalahkan mereka.

Ingat, sepak bola bukan cuma soal keterampilan dan teknik mengelola bola tapi juga membutuhkan spirit dan motivasi dan inilah menjadi modal tim dengan julukan The Atlas LionbMaroko untuk membuat kejutan di akhir turnamen akbar sekaligus menorehkan sejarah baru Piala Dunia. Kita nantikan semoga menjadi kenyataan. (*)