Tandaseru — Kejari Pulau Morotai, Maluku Utara, bakal turun tangan mengusut dugaan penyalahgunaan anggaran BUMDes.

Hal ini ditegaskan Kepala Kejari Sobeng Suradal, Selasa (6/12).

Selain dana BUMDes Juanga Rp 100 juta yang tengah jadi sorotan publik, Sobeng bilang ada sekitar 5 desa yang sudah diterima laporan dugaan penyelewengan dana BUMDes-nya.

“Jadi permasalahan BMUDes bukan hanya Desa Juanga ya, tapi ada beberapa desa seperti Desa Tutuhu, Desa Juanga, ada lima BUMDes,” ungkap Sobeng.

“Permasalahan BUMDes ini semua sudah membuat surat laporan, tapi kami berkoordinasi dengan APIP Inspektorat dan akan dilakukan pemeriksaan Inspektorat,” tambahnya.