Tandaseru — Inspektorat Provinsi Maluku Utara melakukan audit internal Direktur RSUD Chasan Boesoirie Ternate dr. Syamsul Bahri, Senin (17/10). Puluhan pegawai RSUD ikut diperiksa.
Pemeriksaan itu berkaitan dengan kasus dugaan pemotongan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) 900 pegawai PNS medis dan non medis RSUD.
Informasi yang dihimpun tandaseru.com di lapangan menyebutkan, Syamsul dkk diperiksa sekitar pukul 14.37 WIT. Pemeriksaan dilakukan sangat tertutup. Bahkan pintu sekretariat Inspektorat di Ternate juga ditutup dan dijaga ketat pegawainya.
Salah satu pegawai yang ditemui di depan kantor mengatakan pemeriksaan tersebut bukan ranahnya.
“Itu bukan ranah saya. Pemeriksaan itu bukan ranah saya,” ucapnya.
Tinggalkan Balasan