Tandaseru — Pengendara di Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, meminta pemerintah daerah menertibkan pengecer yang masih menjual BBM jenis Pertalite dengan harga Rp 13 per liter.
Depot-depot yang menjual Pertalite dengan harga tinggi. Padahal Pertalite dijual di SPBU seharga Rp 7.650 per liter.
Andi, pengendara asal Kecamatan Morotai Timur, kepada tandaseru.com mengaku masih ada depot-depot menjual Pertalite dengan harga fantastis.
“Di Desa Sambiki Baru itu ada yang jual Pertalite satu liter Rp 13 ribu, terus di dalam kota juga masih ada yang jual sampai harga Rp 12 ribu,” kata Andi, Jumat (24/6).
“Untuk Pertamax tetap Rp 15 ribu di depot-depot. Kalau bisa kasih tertib Pertalite, masak mahal sekali,” sambung dia.
Kepala Dinas Perindagkop-UKM Pulau Morotai, Nasrun Mahasari, yang diwawancarai terpisah mengaku beberapa hari lalu telah melakukan pengawasan. Namun tidak ditemukan pengecer menjual BBM di atas harga seharusnya.
Tinggalkan Balasan