Tandaseru — Banjir bandang di Kecamatan Pulau Makian, Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, mengakibatkan jembatan penghubung Desa Matantengin dan Desa Kyiwor ambruk, Selasa (10/5).
Jembatan itu ambruk sekira pukul 16.07 WIT usai dihantam banjir bandang.
Kepala Desa Matentengin Safran melalui Sekretaris Desa Suritno Kumardi membenarkan hal tersebut.
“Banjir itu terjadi sekitar setengah 4 sore tadi,” kata Suritno.
Selain jembatan penghubung, talut desa di samping masjid juga ikut ambruk.
“Kerusakan talut di samping masjid berkisar panjang 25 meter,” tutur Suritno.
Ia berharap pemerintah daerah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) meninjau kerusakan tersebut dan memperbaikinya.
Sementara Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Halsel Muhajir Zam-zam saat dikonfirmasi mengatakan BPBD telah menerima informasi dan laporan dari masyarakat.
“Rencana sore ini kami turun, hanya saja cuaca tidak stabil. Inshaa Allah besok pagi kami tim TRC BPBD turun ke lokasi bencana,” ujarnya.
Sekadar diketahui, banjir bandang juga dikabarkan terjadi di Desa Ploly serta Desa Gitang dan Dalam.
Tinggalkan Balasan