Ibrahim yang juga Kapolsek Ternate Utara ini menjelaskan, untuk tim putra dan putri yang bakal dijaring yakni sebanyak 50 orang untuk diseleksi.

“Jadi setelah kompetisi ini akan dipilih 25 pemain untuk putra dan 25 pemain untuk putri yang akan kita latih,” katanya.

Menurut dia, banyak pemain berbakat di Kota Ternate, seperti yang telah menorehkan prestasi pada Porprov 2019 lalu di Kabupaten Halmahera Selatan. Saat itu tim bola voli putri usia dewasa dari Kota Ternate juara I.

Potensi yang ada ini, ungkap dia, perlu adanya regenerasi yang harus dijaring dan dibina untuk persiapan bibit pemain.

Sebagai seorang polisi, Ibrahim pun berkeinginan agar olahraga bola voli bisa diminati oleh generasi muda saat kini. Sehingga aktivitas generasi penerus bangsa ini bisa diisi dengan kegiatan-kegiatan yang positif.

“Ini peluang saya untuk memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat. Itu tugas polisi juga. Makanya saya merangkul anak muda untuk mencintai olahraga, khususnya voli, supaya mereka dapat mengembangkan bakatnya menuju ke arah yang positif,” timpalnya.

Ia menambahkan, PBVSI Kota Ternate pun siap mendukung program pemerintah dalam mewujudkan Kota Ternate sebagai kota atlit.