Tandaseru — Satuan Pendidikan di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, kembali menerima bantuan perangkat internet Wifi Bakti Aksi dari Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Kominfo RI.

Sebanyak 27 SD, SMP dan SMA/SMK menerima bantuan tahun ini. Saat ini sudah 23 sekolah yang menerima perangkat tersebut, minus 4 sekolah yang direncanakan dalam waktu dekat.

Kepala Dinas Kominfo Halbar, Chuzaemah Djauhar mengatakan, bantuan tersebut merupakan hasil usulan Dinas Kominfo Halbar tahun 2019 ke BAKTI Kemenkominfo. Namun proses pendistribusiannya di tahun 2020 lalu tertunda akibat Covid-19.

Perangkat untuk mengakses internet ini baru bisa terdistribusi tahun ini.

“Alhamdulillah, akhirnya perangkat internet sudah terdistribusi ke sekolah-sekolah di Halbar yang menjadi sasaran bantuan,” ujar Chuzaemah, Minggu (29/8).

Distribusi perangkat internet Wifi Bakti Aksi di Halmahera Barat. (Istimewa)

Sasaran bantuan perangkat internet ini, kata Chuzaemah, diprioritaskan pada daerah yang belum terakses jaringan kabel FO (Fiber Optik) dari Telkom dan atau jaringan 4G dari Operator Celular.

Kabid E-Government Dinas Kominfo Halbar, Ikram Awam menambahkan, perangkat Wifi Bakti Aksi sudah terdistribusi. Namun pihak sekolah penerima bantuan belum bisa memanfaatkan perangkat tersebut karena tim teknisi dari penyedia yang ditunjuk BAKTI Kemenkominfo baru akan melakukan pemasangan perangkat pada September.

“Kami berharap perangkat Wifi Bakti Aksi ini menjadi pemacu bagi sekolah-sekolah penerima bantuan agar dapat menyukseskan program pemerintahan JUJUR yakni Halbar Pintar,” harap Ikram.

Halbar Pintar merupakan salah satu aksi prioritas daerah yang tercantum dalam dokumen rencana pembangunan daerah di bawah pemerintahan Bupati James Uang dan Wabup Djufri Muhamad.

Sementara untuk sekolah yang belum tersentuh bantuan Wifi Bakti Aksi, Ikram mengatakan, Dinas Kominfo Halmahera Barat terus berupaya berkordinasi dengan BAKTI untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Tahun ini Dinas Kominfo sudah mendapat list dari Bakti untuk beberapa sekolah yang tersebar di di Kecamatan Sahu, Sahu Timur, Ibu, Tabaru, Loloda dan Jailolo Timur yang terdiri dari SMP 8 titik, MTs 2 titik dan SMK 1 titik.

“Mudah-mudahan sekolah ini memenuhi syarat yang diminta BAKTI. Seluruh-sekolah yang masuk kriteria penerima Wifi Bakti Aksi sudah kami usulkan, namun menurut pihak BAKTI bantuan tersebut akan diberikan bertahap, karena, seluruh sekolah di Indonesia yang belum tersentuh jaringan FO dan 4G akan menerima perangkat tersebut,” tandasnya.