Tandaseru — Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara, yang ke-18 tahun, Senin (31/5), Sentral Organisasi Pelajar Mahasiswa Indonesia (SeOPMI) Haltim bersama GP Ansor dan Institute Faifiye Spasial (IFAS) serta anak perempuan dan cucu Alm. Assagaf Yahya berziarah ke makam tokoh pejuang pemekaran Kabupaten Halmahera Timur tersebut di Kuburan Islam Kampung Makassar Ternate. Ziarah juga dilakukan di makam pejuang pemekaran Alm. Abdjan Yahya di Kelurahan Ubo-Ubo, Ternate.
Ketua Umum IFAS HT, Ismit Abbas Hatary ketika diwawancarai menuturkan, pelaksanaan ziarah ini dilaksanakan untuk mengenang jasa para tokoh pemekaran Halmahera Timur.
“Juga untuk menumbuhkan nilai ketokohan sebagai modal sosial untuk kemudian diimplementasikan dan didayagunakan dalam mengatasi berbagai permasalahan dan sekaligus memacu kita semua guna mewujudkan tujuan dan harapan bersama untuk Halmahera Timur yang lebih maju dan sejahtera. Perjuangan para tokoh pemekaran Halmahera Timur perlu terus dikenang oleh kita semua sebagai generasi penerus,” ungkap Ismit.
Terpisah, Sekretaris Jenderal SeOPMI HAL-TIM, M. Azwir Marsaoly menyatakan, sebagai generasi muda penerus pembangunan negeri dengan semboyan Limabot Fayfiye, sudah sepatutnya mensyukuri dan berterima kasih serta mendoakan para Founding Father yang telah bersusah payah dengan segala keikhlasan dan dedikasi serta pengorbanan memperjuangkan dan merintis Kabupaten Halmahera Timur sebagai Daerah Otonomi Baru (DOB).
“Haltim berhasil dimekarkan pada tanggal 31 Mei 2003 hingga kini 31 Mei 2021 sudah berusia 18 tahun. Semangat para tokoh pejuang pemekaran harus menjadi spirit dalam setiap diri generasi muda dengan menjunjung tinggi nilai-nilai falsafah Fagogoru demi terwujudnya perubahan dan cita-cita Halmahera Timur yang maju dan sejahtera,” tutur Azwir.
Semetara Sekretaris GP Ansor Haltim, Zulkarnain Rajak mengatakan, ziarah dilakukan ke makam dua putra daerah terbaik dalam rangka mengirim doa dan salawat, semoga seluruh spirit dan kekuatan kedua tokoh itu terwaris dari generasi ke generasi.
“Harapan GP Ansor Haltim untuk Pemerintah Daerah Halmahera Timur agar makam Alm. Assagaf Yahya dan Abdjan Yahya perlu diperhatikan, karena biar bagaimanapun kedua tokoh ini merupakan putra terbaik Halmahera Timur yang memiliki jasa dalam pemekaran Kabupaten Halmahera Timur yang hari ini kita sudah rasakan proyeksi pembangunan sampai pada usia yang ke-18 tahun,” tandasnya.
Ziarah makam ini diakhiri dengan doa dan tabur bunga di makam kedua tokoh pemekaran Halmahera Timur.
Tinggalkan Balasan