Tandaseru — Maraknya refocusing anggaran membuat sejumlah program kerja pemerintah daerah harus dikorbankan. Kondisi ini juga berlaku di Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara.
Meski begitu, Pemkot Tikep tetap memprioritaskan alokasi anggaran untuk subsidi BPJS Kesehatan senilai Rp 15 miliar.
Sekretaris Daerah Kota Tikep, Ismail Dukomalamo saat diwawancarai Jumat (21/5) membenarkan bahwa refocusing anggaran yang dilakukan berdampak pada subsidi BPJS Kesehatan warga. Meski begitu, dari anggaran yang semula disiapkan sebesar Rp 19 miliar hanya terkena refocusing Rp 4 miliar.
“Untuk pembiayaan BPJS Kesehatan juga kena, tapi yang dibuka hanya kurang lebih Rp 4 miliar,” ungkap Ismail.
Mantan Kepala Dinas Pendidikan Tikep ini menjelaskan, sebelum di-refocusing Dinas Kesehatan sebagai pengelola dana tersebut juga diundang dan dimintai penjelasan terkait BPJS kesehatan itu.
“Sebelum dibuka itu, Kadinkes juga sudah mempertimbangkan secara teknis. Dana itu dibuka karena pertimbangan ada sebagian yang belum memegang kartu BPJS Kesehatan, makanya dibuka anggaran itu. Dan kenapa anggaran itu dibuka? Tentu instansi terkait yang lebih jelas tahu alasannya,” kata Ismail.
Ia menegaskan, warga yang sudah didata Dinkes sebagian besar sudah menerima kartu BPJS beberapa bulan lalu. Mereka ini warga kurang mampu yang disubsidi Pemkot.
“Jadi yang sudah memegang kartu atau sudah distribusi kartu BPJS Kesehatan itu tidak dibuka, yang belum saja yang kami buka. Tapi tinggal sebagian kecil yang belum memegang kartu BPJS Kesehatan saja, tapi mereka sudah terdata dan terdaftar oleh Dinas Kesehatan langsung ke BPJS,” terangnya.
Ismail menambahkan, yang sudah terdaftar namun belum memegang kartu BPJS Kesehatan tidak perlu cemas.
“Tetap sisa yang belum memegang kartu itu akan kami akomodir. Jadi kalau anggaran yang di-refocusing ini tidak terpakai, tentu kita akan kembali ke semula. Yang jelas mereka akan kami akomodir, apalagi masalah kesehatan ini menjadi prioritas utama Pak Wali dan Wakil. Kalau memang dana sudah terpakai, tentu pada perubahan anggaran akan kita dorong masuk sisa yang sudah terpakai untuk refocusing itu,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan