“Karena bisa saja ada perbedaan-perbedaan antara personperson ketika mengambil keputusan, karena secara langkah politik masing-masing orang yang ada di lembaga ini kan bisa berbeda,” tambah Hean.

Sekretaris Fraksi PDIP ini menambahkan, rapat internal fraksi-fraksi juga perlu dilakukan sebab dalam rapat DPRD sebelumnya banyak anggota tidak hadir.

“Sehingga saya sebagai sekretaris fraksi menyampaikan bahwa mestinya ini dirapatkan dulu, sehingga rapat internal ini membuahkan hasil sesuai dengan kesepakatan seluruh anggota. Sebab kemarin rapat internal sebagian anggota tidak hadir,” tandasnya.

Sebelumnya, Bupati Benny Laos menghapus pos tunjangan transportasi dan perumahan 17 anggota DPRD. Sedangkan tunjangan untuk 3 pimpinan DPRD tidak dihapus. Padahal, ketiga unsur pimpinan itu sudah mendapat jatah mobil dinas dari Pemerintah Kabupaten Morotai.

Sekretaris Komisi l DPRD Morotai, Fadli Djaguna ketika dikonfirmasi meminta langsung ke pimpinan DPRD.

“Ke pimpinan saja lebih bagus, tapi tetap (gunakan) hak interpelasi,” ujar politikus Partai Amanat Nasional ini.

Sedangkan Wakil Ketua Komisi Il yang juga Fraksi Partai Keadilan Sejahtera, Suhari Lohor, mengaku belum mengambil sikap.

“Saya belum bisa komentar,” kata Suhari yang juga Ketua Badan Kehormatan DPRD Morotai tersebut.