Tandaseru — Kematian RL (63 tahun), seorang pemulung di Kota Ternate, Maluku Utara, akhirnya menemui titik terang. Polisi menyimpulkan RL meninggal akibat sakit asma yang dideritanya.

Sebelumnya, pada Sabtu (9/1) sekira pukul 17.00 WIT RL ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di kamar kosnya di Kelurahan Bastiong Karance, Kota Ternate Selatan.

Kapolsek Ternate Selatan IPTU Supriyadi mengungkapkan, RL yang berprofesi sebagai pemulung itu meninggal dunia akibat sakit yang dideritanya.

“Dari hasil keterangan saksi, yang merupakan tetangga rumah korban, korban mengalami sakit asma,” ungkap Supriyadi, Minggu (10/1).

Menurutnya, korban tinggal seorang diri di kamar kos. Sedangkan anaknya tak diketahui tinggal dimana.

“Korban tinggal sendirian di kamar kosnya yang kecil. Untuk anak laki-laki itu kami tidak tahu tinggal di mana,” tuturnya.

Dari hasil pemerikasaan, sambung Supriyadi, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Anak kandung korban juga menolak jenazah ibunya diautopsi.

“Karena anak korban menolak untuk diautopsi, kami langsung serahkan korban kepada anaknya untuk dimakamkan,” tandasnya.