Tandaseru — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate, Maluku Utara, meminta Pemerintah Kota segera menyelesaikan pembayaran piutang proyek-proyek multiyears. Dengan begitu, piutang tersebut tidak akan membebani pemerintahan baru pada 2021 mendatang.

Ketua DPRD Kota Ternate Muhajirin Bailussy kepada wartawan mengatakan, DPRD punya kepentingan mengingatkan Pemerintah Daerah yang dipimpin Wali Kota Burhan Abdurahman agar tidak membebani pemerintahan baru ke depannya dengan program pembangunan multiyears.

“Pembangunan multiyears ini kita kan butuh sesuai dengan dokumen peraturan daerah antara pemerintah dan DPRD Kota,” ungkapnya, Selasa (29/12).

Menurutnya, mestinya Pemerintah harus menghitung tahun ini berapa lagi sisa piutang yang harus dilunasi. Dengan begitu, pada 2021 nanti piutang proyek tahun jamak sudah terselesaikan.

“Memang di kontrak sesuai dengan Perda kerja sama telahmenjadi kesepakatan antara DPRD dan Pemerintah pada tahun 2021 itu sudah terselesaikan pembayaran multiyears. Sesuai MoU itu kan pembayarannya tiga tahun. 2019, 2020, 2021, sehingga tahun depan jangan lagi membebani pemerintahan yang baru,” ujar Ketua Partai Kebangkitan Bangsa Kota Ternate ini.

Sekadar diketahui, satu bulan yang lalu beban piutang multiyears yang ditanggung Pemkot berkisar Rp 40 miliar lebih yang harus diselesaikan Pemkot tahun ini dari total keseluruhan Rp 94 miliar.