Tandaseru — Kasus pembunuhan seorang nenek di Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, pada 16 Februari lalu menarik perhatian publik. Betapa tidak, korban Asi Lesy (80 tahun) ditemukan tak bernyawa di kebunnya setelah sehari sebelumnya dinyatakan hilang.

Saat ditemukan tim pencari, jenazah Asi dalam posisi terbaring di semak lebat. Bajunya terangkat, sedangkan celananya tampak diturunkan.

Kepala Asi terbungkus kain yang terlihat berlumuran darah.

Polisi pun bergerak cepat melakukan olah TKP hingga autopsi. Di sisi lain, keluarga Asi sudah hampir menyerang permukiman warga yang dekat lokasi kematian Asi.

Sebelum kematian tragisnya, Asi pamit pergi ke kebun mencari bahan makanan untuk kebutuhan sehari-hari. Ia berangkat ke kebunnya di kilometer 4 Desa Gotalamo, Kecamatan Morotai Selatan, menumpangi bentor sekitar pukul 9 pagi waktu setempat.

Ketika sore menjelang, Asi tak kunjung pulang. Anto, menantu Asi, menyusul ke kebun.