Adapun empat proyek perubahan tersebut di antaranya Marketplace Koin Mitra, digagas oleh Syofyan Saraha, Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra. Proper ini bertujuan membantu pemasaran produk lokal bagi UMKM di Kota Tidore Kepulauan.

OPSIdigagas oleh Rudy Ipaenin, Sekretaris DPRD Kota Tidore Kepulauan. Proper ini merupakan singkatan dari Optimalisasi Pengelolaan Pokok-Pokok Pikiran DPRD. Diharapkan dapat meningkatkan kapabilitas sekretariat DPRD, menyusun perencanaan pembangunan daerah sesuai kebutuhan masyarakat, dan mewujudkan sasaran serta prioritas daerah.

Optimalisasi Kolaborasi Penanggulangan Bencana, digagas oleh Muhammad Abubakar, Kepala Pelaksana BPBD Kota Tidore Kepulauan. Proper ini fokus pada optimalisasi dan kolaborasi bersama stakeholder dalam pencegahan, penanggulangan darurat, evakuasi penyelamatan, dan rehabilitasi sarana/prasarana melalui aplikasi SIOKONA (Sistem Informasi Pelaporan Kebencanaan dan Monitoring Penanggulangan).

Strategi Perluasan Akses Pendidikan Kesetaraan, digagas oleh Zainuddin Umasangadji, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan. Proper ini bertujuan memperluas akses pendidikan kesetaraan melalui perkutan PKBM di wilayah Kota Tidore Kepulauan.

Seminar Proyek Perubahan ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kota Tidore Kepulauan dalam membawa perubahan positif dan memajukan daerahnya. Dengan dukungan penuh dari Wali Kota, Wakil Wali  Kota, Sekretaris Daerah, Ketua DPRD dan para pemangku kepentingan lainnya, diharapkan proyek-proyek perubahan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan membawa Kota Tidore Kepulauan ke tingkat yang lebih maju.