Menurut Ikhi, dari pantauan 6 bulan terakhir Prabowo belum ada agenda ke Indonesia Timur, kecuali saat ke Papua bersama Presiden Jokowi dalam agenda kunjungan Kementerian Pertahanan RI.
Namun, agenda pribadi sebagai ketua umum partai sama sekali belum dilaksanakan, bahkan untuk ke wilayah Indonesia Timur.
“Kami memaklumi saja bahwa beliau dengan agenda yang cukup padat tidak mungkin dipaksakan,” kata dia.
Ikhi pun hanya bisa menaruh kemungkinan, bahwa tahapan kampanye jelang Pilpres 2024 nanti, Prabowo yang juga bakal calon presiden usungan Partai Gerindra ini akan memanfaatkan waktu senggannya ke Maluku Utara.
Ia menambahkan, minimal jika Prabowo belum dapat hadir meresmikan bangunan kantor, setidaknya peresmian dilakukan pengurus lainnya dari DPP Partai Gerindra.
“Ada kemungkinan sekjen juga bisa yang diminta, kalau pak ketum belum bisa kita meminta sekjen. Cuma lagi-lagi soal waktu yah,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan