Tandaseru — Kepolisian Pulau Morotai, Maluku Utara, mengumumkan hasil visum jenazah Asi Lesy (80 tahun), nenek yang ditemukan tewas di kebunnya, Jumat (17/2).

Hasil visum dokter RSUD Ir. Soekarno yang disampaikan Senin (20/2) menunjukkan adanya dugaan pembunuhan terhadap Asi. Namun kepolisian mengaku belum bisa memastikan apakah korban memang murni dibunuh.

“Untuk itu akan dilakukan autopsi jenazah korban. Kami datangkan tim uji forensik dari Mabes Polri pada Rabu (22/2) pekan ini,” ungkap Kapolres AKBP Agung Reza Pratidina saat menyampaikan hasil visum di depan keluarga korban.

“Visum menyatakan hal ini adalah dugaan pembunuhan,” sambungnya.

Menurutnya, kasus kematian korban diterima Jumat kemarin.