“Dapat arahan itu baru Pasar Jailolo, sementara yang lain belum. Kemarin yang diusulkan itu adalah pasar di areal Sidangoli, penanganan banjir, jalan, GOR yang dilengkapi dengan lapangan sepak bola, tetapi yang diperintahkan itu baru Pasar Jailolo,” tandasnya.
Sementara Kepala Balai PPW Malut Kementerian PUPR Firman Aksara mengatakan, kedatangannya ke Halbar dengan agenda mengunjungi pasar jailolo dalam rangka menindaklanjuti hasil kunjungan Presiden. Di mana BPPW diperintahkan merehabilitasi Pasar Jailolo.
“Kami ke sini untuk mengambil data-data, yaitu pedagang dan semuanya secara detail terkait Pasar Jailolo,” ujarnya.
Firman menambahkan, untuk sementara ini fokusnya di pasar karena sesuai dengan kunjungan Presiden.
“Jadi akan merehab fisiknya, dan pembangunannya akan dilaksanakan 2023. Dan hasil kunjungan ini saya melaporkan ke Ibu Dirjen sebagai pimpinan saya, dan bagaimana tindaklanjutnya sesuai dengan laporan yang diserahkan,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan