Tandaseru — Hari Krida Pertanian yang diperingati setiap 21 Juni menjadi momen kebangkitan semangat bagi petani perempuan Desa Kawasi, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara.
Pada peringatan yang ke-50 ini, petani perempuan yang tergabung dalam Kelompok Tani (Poktan) Akelamo Jaya bertekad terus berkarya dan menjadi penyuplai bahan pangan yang unggul bagi para konsumennya.
Hari Krida Pertanian dimaknai sebagai bentuk syukur atas segala potensi pertanian yang dimiliki, serta merawat semangat dan harapan untuk meraih kesejahteraan.
Bagi Poktan Akelamo Jaya, harapan itu kian nyata dengan adanya dukungan HARITA Nickel sebagai pihak pembina. Perusahaan pertambangan dan hilirisasi itu dianggap memberi dukungan yang dibutuhkan bagi Akelamo Jaya untuk terus berkembang.
Pengurus Akelamo Jaya, Nur Ening Dahmad Talaga, mengatakan pembinaan oleh HARITA Nickel membuat cara bertani kelompok menjadi lebih baik. Transfer pengetahuan dapat melengkapi metode pertanian tradisional yang telah diterapkan selama ini.
“Dulu kami belum tahu cara yang paling baik untuk mengolah lahan. Bibit tanaman pun asal sebar saja. Sekarang kami diajari metode pertanian intensif sehingga hasilnya pun semakin bagus,” ujar Ening.
Tinggalkan Balasan