“Jadi minggu depan melalui Pak Syarif Tjan kita sudah akan melakukan kegiatan ini. Jadi nanti ada beberapa Kali mati yang akan kita olah untuk menjadi ruang-ruang publik yang positif bagi masyarakat. Jadi ini, bukan hanya sekedar event tetapi akan berkelanjutan, untuk menyadarkan masyarakat karena ada nilai edukasinya. Festival ini bertujuan agar masyarakat tidak lagi membuang sampah di kali mati,” imbuhnya.

Rizal menegaskan momentum HAJAT bukan hanya momen Pemkot Ternate, tetapi ini adalah HAJAT seluruh masyarakat Kota Ternate.

Kepala Bappelitbangda Kota Ternate itu menegaskan bahwa HAJAT kali ini sedikit berbeda dengan sebelumnya, sebab Wali Kota sendiri berkeinginan dalam HAJAT ke-771 seluruh masyarakat Kota Ternate perlu dilibatkan.

“Seluruh program-program yang dilahirkan seluruhnya tematiknya untuk kepentingan masyarakat. Semoga ini jadi hal baru, dengan visi Ternate Mandiri dan Berkeadilan,” pungkasnya.