Tandaseru — Seorang pria di Kecamatan Galela Selatan, Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, ditemukan tewas gantung diri, Selasa (10/8) pagi sekira pukul 08.00 WIT. Kuat dugaan, korban mengakhiri hidupnya karena persoalan rumah tangga.

Korban AY (21 tahun) pertama kali ditemukan saudarinya NS (44 tahun). AY ditemukan gantung diri di kamar tidurnya.

Kabag Ops Polres Halut AKP Ranto Eko mengungkapkan, berdasarkan keterangan saksi, pada tanggal 7 Agustus korban dan istrinya bertengkar hebat. Istri korban lalu meninggalkan rumah dan mengamankan diri di rumah kerabat yang bertetangga kampung.

Hingga Senin (9/8), sang istri tak juga pulang ke rumah.

Pada Senin malam sekira pukul 21.00, ibu korban mendengar informasi korban mengamuk di rumah milik saudarinya, NS, yang selama ini ditinggali korban dan istrinya.

“Sesampainya di rumah, ibu korban langsung menegur korban karena korban mengamuk dengan memegang sebilah parang,” ungkap Ranto.

Sang ibu menasihati korban jangan berperilaku seperti itu jika ada masalah rumah tangga. Namun korban bersikeras dan mengaku sudah stres.

“Jadi jang bapele, kita pigi ini su tar akan bale,” demikian kata korban.

Foto: CNN Indonesia/Fajrian

Ibu korban pun keluar dari rumah dan meminta tetangga korban, A, membantu menenangkan dan mengamankan parang dari tangan korban. Namun lagi-lagi korban meminta A tidak mencampuri urusan rumah tangganya.