Tandaseru — Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Kadiknas) Kabupaten Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara, Ishak Umamit angkat bicara perihal pencurian 40 unit laptop dan 8 unit proyektor InFocus di dua gudang Diknas baru-baru ini.
Dikonfirmasi tandaseru.com, Jumat (26/3), Ishak mengaku baru mengetahui ada pencurian di dua gudang milik Diknas Kepulauan Sula dari anak buahnya.
“Pada saat barang-barang itu hilang, mereka baru laporkan ke saya,” katanya.
Biasanya, Ishak bilang, setiap barang-barang pengadaan di Diknas yang datang dari ekspedisi langsung ditampung di gudang milik Diknas.
Namun sebagaimana yang dilaporkan anak buahnya, pada saat akan dibagikan ke sekolah, 40 unit laptop dan 8 unit proyektor InFocus sudah tidak ada di tempatnya.
“Tapi barang-barang pengadaan dari ekspedisi kalau datang kan masuk di gudang semua. Pada saat mau bagi, itu (laptop dan proyektor InFocus, red) tidak ada,” aku Ishak.
Persoalan ini pun sudah dilaporkan ke Polres Kepulauan Sula.
“Sudah di kepolisian, biar ada penyelidikan. Bila perlu di dalam (internal Diknas, red) juga harus diperiksa, pegawai yang ada di dalam juga. Kita samua dimintai keterangan lah, paling tidak begitu,” ujarnya.
Kalaupun orang luar yang dicurigai, sambung Ishak, orang-orang di lingkup Diknas Kepulauan Sula juga patut dicurigai.
“Jangan kita sangka orang luar, kita di dalam juga. Katong (kita, red) mau tuntut orang luar, jangan sampai katong di dalam juga. Ini artinya ada praduga tak bersalah,” tandasnya.
Sebelumnya, Diknas Sula melaporkan kehilangan 40 unit laptop dan 8 proyektor yang disimpan di dua gudang berbeda. Kedua gudang tersebut memiliki kunci duplikat yang dipegang sejumlah staf Diknas.
Tinggalkan Balasan