Tandaseru — Polda Maluku Utara bersama Perum Bulog menggelar pasar murah guna mendukung ketahanan pangan nasional dan menjaga stabilitas harga komoditas.

Kapolda Malut, Irjen Pol Waris Agono, mengatakan kegiatan ini telah berlangsung sejak Senin (11/8) dan akan digelar selama sepekan di seluruh wilayah Maluku Utara.

“Pasar murah di Maluku Utara sudah hari keempat. Targetnya, dalam satu minggu ini kami bisa menjual sekitar 33 ton beras,” ungkap Waris kepada awak media, Kamis (14/8/2025).

Namun, jenderal bintang dua itu menyebutkan masih ada satu wilayah yang belum mendapatkan distribusi, yakni Kabupaten Pulau Taliabu.

“Hanya Taliabu yang belum, karena masih dalam perjalanan. Kita sudah kirim, tapi membutuhkan waktu. Mudah-mudahan besok sudah bisa dilakukan penjualan,” jelasnya.

Waris menambahkan, target nasional pasar murah yang digelar jajaran kepolisian bersama Bulog mencapai 1,2 juta hingga 1,5 juta ton hingga akhir 2025.

Selain beras, pasar murah juga menyediakan minyak goreng dan gula pasir. Beras merek SPHP kemasan 5 kilogram dijual seharga Rp58 ribu.

“Kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau, sekaligus menekan laju inflasi daerah,” pungkasnya.

Ika Fuji Rahayu
Editor
Yasim Mujair
Reporter